Dalam kesempatan tersebut Kapolri mengatakan pada hari ini kita semua di berikan kesehatan dan kekuatan dapat hadir dalam kegiatan launching Rumah Kebangsaan. Seperti yang disampaikan rekan-rekan mahasiswa Cipayung Plus pada saat datang ke Mabes Polri mengusulkan agar adanya rumah kebangsaan. Dan pada hari ini juga saya yakin bahwa rekan-rekan siap untuk mewujudkan dan mengimplementasikan rumah kebangsaan.
Ini merupakan momen yang sangat penting untuk kita semua, karena menurut saya program-program yang telah disampaikan untuk Rumah Kebangsaan ini sangat luar biasa, dan program ini sangat di butuhkan dengan situasi saat ini. Kenapa saya bilang demikian, karena saat ini Indonesia sedang menghadapi situasi ketidakpastian, tidak hanya Indonesia tapi juga beberapa negara-negara mengalami hal yang sama sehingga kita membutuhkan strategi khusus dan cara khusus.
Dalam 2 tahun terakhir kita menghadapi pandemi Covid-19, dan kita bersama mahasiswa Cipayung Plus turun langsung dan terjun mensosialisasikan Bersama-sama dalam menghimbau masyarakat dalam melaksanakan protokol kesehatan serta juga melaksanakan kegiatan vaksinasi dan memberikan bantuan bantuan sosial kepada masyarakat. Dan Alhamdulillah atas kerja sama dari rekan-rekan semua hari ini laju Covid-19 dapat kita kendalikan.
Ini semua dapat kita lakukan karena kesatuan kita, persatuan kita di dalam menghadapi situasi global, hasilnya pertumbuhan ekonomi Indonesia berada pada +5%, ini merupakan angka yang sangat baik dimana kita berada diatas negara negara maju, hal ini dapat terjadi karena kita semua bersatu dalam menghadapi pandemi covid19.
Rumah kebangsaan ini didirikan guna menjadi tempat para pemuda untuk memecahkan masalah isu yang akan dihadapi ke depannya. Salah satunya ialah polarisasi identitas yang dapat memecah belah kesatuan dan persatuan.
"Rumah kebangsaan ini adalah rumah yang kita harapkan akan menjadi tempat untuk memikirkan, tempat untuk berdiskusi, tempat untuk memecahkan masalah terkait dengan isu-isu terkini, dan juga hal-hal yang dihadapi ke depan, utamanya terkait dengan masalah bagaimana kita menjaga masalah persatuan dan kesatuan, mempersiapkan SDM unggul untuk menghadapi persiapan kita menuju Indonesia, menyiapkan kemampuan kewirausahaan, menyiapkan kemampuan kepemimpinan dan menyiapkan hal-hal lain yang harus dilakukan," Ujar Kapolri Jenderal Polisi Drs. Listyo Sigit Prabowo, M.Si.
Tentunya gerakan ini diharapkan tidak hanya terlaksana di pusat, namun juga terlaksana di seluruh daerah karena kita tahu rekan-rekan Cipayung Plus ini mempunyai kader sampai dengan tingkat kabupaten bahkan juga kecamatan. Saya kira ini semua harus diglorifikasi, digerakkan jadi satu kekuatan dari pusat ke daerah untuk bisa bersama berjuang, menjaga nilai-nilai besar, menjaga Pancasila menjaga Bhinneka Tunggal Ika dan menghantarkan bangsa kita untuk mewujudkan tujuan nasional menuju Indonesia emas di tahun 2045 dalam rangka meningkatkan dan mewujudkan masyarakat adil dan Makmur.
"Tentunya ini menjadi cita-cita kita semua, sekali lagi selamat dan tentunya saya minta seluruh jajaran Kepolisian untuk mendukung terkait dengan ide-ide ini dan terus kembangkan dan dorong adik-adik kita para pemuda untuk kita persiapkan jadi pemuda-pemuda yang siap untuk mengisi kepemimpinan di masa yang akan datang menjadi calon-calon pemimpin nasional di tahun 2045." Tutup Kapolri Jenderal Polisi Drs. Listyo Sigit Prabowo, M.Si.
Humas Polda Kepri
Komentar