Anewspatron.com, Karimun - Ketua Dewan Pimpinan Pusat Laskar Melayu Serumpun (DPP LMS) Provinsi Kepulauan Riau, Datuk Panglima Besar Azman Zainal angkat bicara terkait citra polri yang mana saat ini sangat memprihatinkan, kepercayaan publik menurun drastis sejak terjadinya kasus Irjend Pol Ferdi Sambo paska atas kematian pembunuhan Brigadir Yosua Hutabarat beberapa bulan yang lalu dan sampai melibatkan beberapa perwira  polri dari perwira menengah sampai perwira tinggi ikut terseret dalam skenario Ferdi sambo.

Dikatakan Datuk Azman saat dikomfirmasi awak media aneswspatron.com, di Food Court Lucky Cake Jalan Ahmad Yani Kolong, Senin (24/10/22), “Kita ini cinta polri tapi kalau seperti ini jadinya kan memperihatinkan sekali, Belum selesai kasus sambo  nyusul lagi kasus baru yang melibatkan Jendral Bintang Dua, Irjend Pol Teddi Minahasa mantan Kapolda Sumbar, yang mana dipromosikan dialih tugaskan menjadi Kapolda Jatim, baru beberapa hari menjabat malah namanya ikut terseret dugaan jual beli narkoba, kalau seperti ini kepercayaan publik otomatis jelas menurun,” Kata Datuk.

Masih dikatakan Datuk Azman yang menyandang nama Ketua Dewan Pimpinan Pusat Laskar Melayu Serumpun (DPP LMS) Provinsi Kepri itu, “Karna kita sayang cinta polri dan bangsa ini, kami dari Laskar Melayu Serumpun berapa bulan yang lalu dua kali mengadakan acara dan kita undang Irjend Pol Djoko Rudi, Mantan Kapolres Karimun tahun 2008, untuk datang ke Karimun, guna untuk Do'a bersama dengan polres setempat dan tokoh masyarakat dan elemen masyarakat lainnya demi keselamatan Kapolri  Semua polri di Indonesia ini agar kembali seperti semula  yang dihormati disegani,” tuturnya.

Lebih lanjut dikatakannya, “Harapan saya dan tentunya harapan kita semua agar bapak Kapolri jenderal Listyo Sigit Prabowo untuk lebih teliti memilih calon  Kapolda harus benar-benar diperhatikan siapa dia, didalami jangan terkesan nepotisme dan ada kedekatan, karna masih banyak polisi perwira tinggi (Pati) di mabes polri yang baik jujur bersih  pintar mempunyai kualitas yang bisa diberikan kesempatan menjadi kapolda, salah satunya yang kita kenal Irjend Pol Djoko Rudi yang di Lemhannas RI, dia juga polisi yang baik, jujur, bersahaja dan sangat dekat dengan masyarakat, khususnya masyarakat Karimun Kepri, Karna dia mengetahui adat istiadat Kepri, Djoko Rudi pernah menjabat Kapolres Karimun, Kapolres tanjung pinang, beliau sangat dekat dengan masyarakat, ini saya berbicara apa adanya bukan karena saya dekat dengan Djoko Rudi sehingga saya berbicara seperti ini kenyataan, saya tidak intervensi Kapolri ini demi kebaikan nama citra institusi polri agar bisa kembali pulih seperti semula, Pungkas Datok Azman.

“ Saya atas nama Ketua Dewan Pimpinan Pusat Laskar Melayu Serumpun ( DPP LMS) Provinsi Kepulauan Riau, mengapresiasi langkah Bapak Kapolri yang setinggi tingginya, atas ketegasannya saat ini upaya bersih-bersih di tubuh polri yang mana sudah tidak pandang bulu lagi siapapun dia, apapun pangkatnya, Jika melanggar aturan sampai dengan melakukan tindak pidana, akan diproses hukum dengan pemberhentian tidak hormat (ptdh), itu kita dukung langkah tegas Kapolri untuk bersih-bersih jangan sampai kotor lagi, seperti  baru-baru ini Tedi Minahasa yang diduga terlibat jual beli narkoba itukan kotor, harapan saya kepada bapak Kapolri tolonglah, suatu daerah yang bersih kirim dan tunjuk orang yang bersih juga, Tutup Datok Azman.(Red)