"Keberadaan jamaah pengamal Sholawat Wahidiyah sudah lama berdiri di bumi berazam, maka dengan keikhlasan hati dan menjadi tanggung jawab untuk ikut serta dan andil dalam keamanan kabupaten Karimun.
Saat di minta tanggapan oleh awak media anewspatron.com di sela kegiatan, Selasa malam Rabu ( 13/8/1024) di RT/03 RW/03 Kelurahan Meral kota Kec. Meral Kabupaten Karimun Kepri, Saiful Rohim (45) salah satu pengurus di Kabupaten Karimun menuturkan, "tahun 2024 ini merupakan tahun politik tahun ini akan dilaksanakan pilihan kepala daerah (pilkada).
"Agar pesta demokrasi tersebut berjalan aman, lancar, dan kondusif serta menghasilkan pemimpin yang dapat menciptakan kesejahteraan dan keberkahan bagi kabupaten Karimun, bangsa dan negara.
Kami dari Yayasan Perjuangan Wahidiyah dan pondok pesantren Kedonglo Labupaten Karimun menyelenggarakan Mujahadah 'Syahriah' dengan tema Doa Bersama Untuk Persatuan Bangsa dan Negara ucapnya.
"Lebih lanjut dikatakan, perlu kami sampaikan, Pengamal Sholawat Wahidiyah Karimun bersifat Demokratis, Nirlaba, terbuka dan independen, Peran pengamal Sholawat Wahidiyah Karimun dalam pesta demokrasi.
”Kami pengamal Sholawat Wahidiyah Karimun sangat mendukung pesta demokrasi Negara Indonesia, tidak mencari keuntungan finansial, mendoakan seluruh golongan dan para peserta demokrasi, serta tidak berafiliasi terhadap kelompok, atau partai manapun, dan dalam setiap pelaksanaan pesta demokrasi.
Para pengamal Wahidiyah wajib aktif positif mendukung kebijakan pemerintah pengamal wahidiyah dianjurkan, menggunakan jak pilih dan tidak boleh Golput, Para pengamal wahidiyah wajib mentaati peraturan pelaksanaan dalam setiap penyelenggaraan pesta demokrasi.
Sehingga memilih calon pemimpin harus sesuai serta berdasarkan hati nurani dan tidak atas dasar yang lainnya pungkas Saiful Rohim mengakhiri (Full)
Komentar