ANEWSPATRON.COM, KARIMUN - Halal bihalal keluarga besar Paguyuban Warga Jawa Sungai Lakam (PWJS) Kab - Karimun provinsi Kepulauan Riau menjadi momen untuk saling memaafkan serta membangun optimisme, sikap paseduluran serta semangat solidaritas gotong royong.

Dalam gelaran halal bihalal turut hadir Ustadz Rio Azhari Sahlan S.H.I dari Karimun, ketua PWJS Suprapto, wakil ketua Romlansyah, ketua RT 01 Samuel, para sesepuh PWJS Subari, Ferry Budiaji, Ibon Rahman, Suyatno, Sudarno dan para keluarga besar anggota Paguyuban Warga Jawa Sungai Lakam Kab - Karimun.

Dalam sambutan Ketua Paguyuban warga Jawa Sungai Lakam (PWJS) Suprapto pada acara halal bihalal, di gedung posyandu kenanga Kel- Tanjung Balai Kec- Karimun Kab- Karimun provinsi Kepulauan Riau pada hari Sabtu malam (12/4/2025). 

Mengatakan "Saya mengucapkan selamat hari Raya Idul Fitri mohon maaf lahir dan batin, semoga yang hadir pada malam hari ini masih diberikan nikmat kesehatan, semoga kita bisa ketemu kembali pada bulan Ramadan tahun depan, kedua saya mengucapkan terima kasih pada sesepuh dan semua pengurus yang telah berikan ide, gagasan hingga terlaksana halalbihalal pada malam ini, yang mana kegiatan halal bihalal sudah cukup lama tidak dilaksanakan oleh PWJS", ucap Suprapto. 


Lanjut dikatakan, halalbihalal kita adakan dalam rangka melatih diri kita jadi halal, semoga kita semua nantinya dapat jalin kesinambungan hingga dapat menggerakkan hubungan silaturahmi dan kembali bersih Juga memperkokoh ukhuwah islamiah sesama anggota dan masyarakat, pungkas Suprapto ketua PWJS Karimun.

Dalam sesi lain, ustadz Rio Ashari Sahlan S.H.I Dalam tausiyah mengajak semua anggota PWJS dan masyarakat semua untuk jadikan halal bihalal momentum Untuk saling memaafkan antar sesama dan keluarga.

"Tujuan dari halalbihalal adalah mengumpulkan orang-orang untuk meningkatkan spirit silaturahmi dan kemerdekaan, itulah halalbihalal dan makna lain ibarat benang yang kusut kita uraikan menjadi putih dan rapi, jadi yang punya masalah akan kembali bersih seperti air yang keruh akan kembali bersih kalau diendapkan", ucap ustadz Rio.

Dengan kita saling memaafkan antar Saudara, keluarga, teman, rekan kerja dan sesama anggota Paguyuban Warga Jawa Sungai Lakam kita semua maka akan terwujudlah rasa saling memaafkan dan juga kebersihan lahir batin, semoga kegiatan halal bihalal bisa bermanfaat untuk anggota PWJS dan kembali bersih, tutup ustadz dalam tausiyahnya dilanjut dengan pembacaan doa. (Full**)